Selasa, 27 September 2016

Sahabatku Kekasihku

hai sahabatku . . . ternyata kamulah kekasih hidupku yang sejak kecil ku impikkan menjadi pangeran berkudaku. Terimakasih telah memilihku menjadi labuhan terakhir hidupmu. Senyummu membuatku ingin selalu tersenyum. Kamulah takdirku :)

sejak kecil aku sering bermain akan seorang pangeran yang menemukan dan menjemput seorang putri kayangan yang berusaha menelusuri hutan belantara demi menjemput sang putri. Sekarang pangeran itu telah disampingku, pangeran itu yang akan menemani hari-hariku kedepan, dan sebentar lagi akan menjadi seorang ayah dan teman dari anak-anakku.

Aku tidak pernah menyangka bahwa kamulah yang Allah takdirkan tuk hidup bersamaku.

Mulanya aku tak mengenalmu, namun kamu adalah do'a yang aku harapkan menjadi kenyataan. Sepertinya bukan hanya aku yang memimpikan sebuah 'pertemanan dunia akhirat''. Ya.. suatu step dimana metamorfosa seorang perempuan dari status sendiri menjadi berdua. Dari seorang anak, menjadi istri dan nantinya akan menjadi orangtua. Sebuah kelas dimana muridnya selalu belajar, dan akan naik kelas jika mereka mampu melewatinya. Namun, apakah akan selalu naik kelas? Belum tentu, terkadang harus dan masih terus belajar di step yang mungkin sukar mereka lewati. Tapi percayalah, kelas ini adalah kelas yang tidak akan pernah selesai. Pelajarannya pun beraneka ragam, ceritanya pun berlembar-lembar, tugasnya pun tak henti-henti, kelas pernikahan namanya, yang nanti akan menjadi penentu syurga nerakamu nantinya.

Setiap pertemuan, Allah selalu memberikan pelajaran apa yang IA kehendaki di dalamnya. Dari pernikahan saya banyak belajar bahwa memiliki sebuah komitmen memang tidak mudah. Konsekuensinya pun tidak sedikit. Tapi janji ini telah disaksikan oleh ribuan malaikat, dan janjiku sebagai seorang istri inshaa allah akan ku tepati hingga syurga kudapati. Aamiin . . . . .


Wahai teman kuliahku, jadilah teman hidupku yang siap menemaniku di dunia dan akhirat. Jadikan relationship goal kita adalah syurga. Maka tak akan ada kecewa yang kita dapat. Terimakasih atas keringat yang telah kau keluarkan untukku, terimakasih telah membuatku percaya bahwa ternyata hidup ini tak melulu soal dunia, semoga apa yang kita upayakan Allah nilai menjadi ladang pahala dan pemberat amal kebaikan kita di yaumil akhir


Ana uhibbukum fillah ya zaujy:*
Read More »

Selasa, 19 Agustus 2014

Engkau memuliakanku dengan ROMANTIS

Mungkin tak pernah tau seberapa berfungsi diri ini hingga Kau ingatkan aku akan kejadian itu.
hingga setiap orang bertanya, berapa lama perubahan ini terjadi.
Akupun hanya tersenyum bingung menjawab seberapa lama diri ini seperti ini.
Semula tak pernah berpikir menjadi seperti sekarang. Bagai mengejar perahu di tengah lautan. Pikirku hanya satu "Gak mungkin". Namun panggilan ini berbeda, panggilan yang begitu indah menyapaku.

Ya Allah, mungkin kelak panggilan menuju syurgaMu yang terindah bagiku. Namun, tak sanggup jika mengingat akan dosa-dosa yang telah ku perbuat, akan perkataan-perkataan yang pernah keluar dari mulut ini hingga seseorang tersakiti, Astagfirullah . . . . .

Rencanamu begitu romantis mendekatkanku padaMu. Ketenangan yang luar biasa yang tak pernah aku rasakan sebelumnya. Naik turunnya iman ini rasanya membuat aku malu untuk merindukanMu. Merencanakan akan pertemuan indah itu tapi tak punya bekal apa-apa untuk bertemu denganMu. Engkau dewasakanku dengan cara yang begitu amat romantis.

4tahun sudah aku menginjakan kakiku di kampus tercinta ini. Bagiku biasa saja rasanya, tapi mungkin jungkir balik ayah dan bunda mencari rizki untuk membayar SKS ku demi memindahkan tali dari kiri ke kanan. Demi gelar S.Kom yang ada di belakang namaku. demi gelar CCNA yang telah ku raih. Entah aku tak tau dibelakang keromantisan ini pasti kuyakin kelak ada tangis bahagia yang tak tergantikan dengan apapun. Aku bukan mahasiswa yang lulus dengan nilai cumlaude, tapi harapan ini hanya ingin menjadi anak yang cumlaude kelak di syurgaMu ya Rabb :')

Terimakasih ayah... Terimakasih bundaa.... engkau telah membesarkanku dengan cinta yang begitu amat besar terhadapku. 

Aku bukan siapa-siapa tanpa kedua orang tuaku. Allah memuliakanku dengan ilmu yang ia amanahkan padaku. Semoga apa yang telah Engkau amanahkan dapat aku jaga dengan sebaik-baiknya. Aku selalu menginginkan apa yang aku impikan, namun terkadang apa yang aku impikan tidak sebanding dengan apa yang aku dapatkan. Tapi aku menyadari, apa yang aku dapatkan adalah hal yang paling mulia yang Allah berikan padaku. Ia tak pernah memberikan apa yang hambaNya inginkan, melainkan apa yang hambaNya butuhkan.

Ya Rabb.... Istiqomahkanlah hati ini menuju pribadi yang terus berpikir dan berdzikir. Jadikanlah hamba pribadi yang selalu mengoreksi diri dan memperbaikinya. Astagfirulllah .. . . Astagfirullah . . . Astagfirullah . . . .
Read More »

Sabtu, 31 Mei 2014

Mumpung mimpi masih GRATIS

Siapapun pasti punya mimpi. Dari anak-anak hingga dewasa. Mimpi itu hadir tak hanya untuk orang kaya, bahkan orang miskin pun berhak bermimpi. Kakek nenek pun ku rasa masih ada mimpi-mimpi mereka di masa muda yang ingin sekali mereka lakukan. Ngomongin soal mimpi dan harapan. Apa sih perbedaannya? Menurutku mimpi dan harapan itu gak jauh beda, perbedaannya terletak pada step selanjutnya, yaitu mewujudkannya atau tidak. Siapa yang nggak mau mimpinya terwujud? Siapa juga yang mau mimpinya sekedar asa??? Oh iya, yang beda itu mimpi sama ngayal. Iya nggak sih? Gak tau juga sih perbedaan signifikannnya dimana. Tapi terbesit menerutku kalau kita bermimpi, kita masih ada usaha buat wujudin keinginan kita, tapi kalau ngayal? ya sekedar lewat aja.

Sewaktu kecil aku pernah bilang sama papa dan mama pengen banget jadi dokter, tapi tiba-tiba beranjak remaja pengen banget jadi penyanyi. heheh walaupun suara pas-pasan. Tapi beranjak dewasa mimpi itu mulai terlupakan dan terus berubah seiring berjalannya kedewasaan. Bahkan suka lupa sama mimpi-mimpi di tempo dulu. Ada yang terkabul, ada juga yang nggak terkabul. Namanya juga mimpi. Selagi masih gratis, apa salahnya bermimpi pengen jadi ini dan itu, pengen begini dan begitu. Sekalipun mimpi yang paling lucu adalah mimpi kepengen jadi artis. Entah apa sampai kepikiran kesana. 

Mulai bengong-bengong sendiri mikirin diri ini mau dibawa kemana dan mau jadi apa. Udah tingkat akhir kok masih gini-gini aja, skill juga ga fokus mau kemana. Akhirnya memutuskan untuk pindah jalur lagi, kebetulan dulu sekolah di bidang jaringan. Apa salahnya memulai lembaran baru lagi dan memulainya dari awal. Sempet mikir juga, aku ini perempuan, teman-teman yang lain gak ada yang mau ribet-ribet sama kabel dan teman-temannya. Tapi yasudahlah, inget kata-kata FOLLOW YOUR PASSION yang aku lihat di toko buku beberapa hari yang lalu. Aku seriusi di bidang itu, awalnya aku merasa jadi orang yang paling bodoh. Teman-temanku sudah ahli di bidangnya masing-masing, sedangkan aku???? Ini aja baru inget urutan kabel gimana. Sempat berpikir, ini aku bukan sih? Apa aku bisa? Lagi-lagi sebuah bisikan-bisikan yang terkadang meruntuhkan keinginan kita. Walau harus jatuh bangun untuk menstabilkan semangat ini, semua aku coba demi sebuah masa depan dan mimpi. 

Beberapa bulan mendalami jaringan, pusing rasanya. Bingung lagi sama bahasa-bahasa yang baru di temui. Suka ngerasa kesel kalau yang lain lagi ngebahas soal jaringan. Aku cuma diem karena gak ngerti. Bosen banget jadi orang yang manggut-manggut kaya daun yang gampang di terpa angin kesana kesini. huuuhhh mau nggak mau belajar keras buat menyamaratakan posisi teman-temanku yang lain. Walaupun tidak sama rata, setidaknya aku berusaha berlari agar tidak terlalu jauh posisi ku dengan mereka.

dan akhirnya mimpi-mimpiku mulai terwujud satu per satu, Awal bulan 2014, salah satu mimpiku adalah dibawah ini :
dan akupun makin semangat untuk mengejar mimpi-mimpiku yang lain. Siapa bilang perempuan tidak bisa berkarya? Siapa bilang perempuan tidak memiliki kesempatan? Bahwasanya perempuan adalah madrasah pertama bagi anak-anaknya. Perempuan yang cerdas akan mempersiapkan untuk generasi yang cerdas. Semangat karena Allah, semangat karena niatku untuk berbagi dengan yang lain, dan semoga tetap istiqomah dalam belajar.

Dan inilah mimpi-mimpiku yang selanjutnya siap menyusul. Mungkin sebagian yang melihat akan menertawakan atau berucap tak mungkin. Tapi InsyaAllah mudah-mudahan salah satu apa yang ku tulis akan tercoret satu per satu karena keberhasilanku meraih mimpi tersebut, dan di kamarku tertulis:

IMPIAN MANDA 2014

1.   KURBAN
2.   SUKSES NAJWA
3.   MENIKAH
4.   WISUDA
5.   Kerja di Datacomm/ GOLD PARTNER CISCO
6.   Jadi CONSULTANT NETWORK
7.   GAJI PERTAMA ≥ 3.5 Juta
8.   PUNYA RUMAH SENDIRI
9.   PUNYA KENDARAAN SENDIRI
10.UMROH
11.PUNYA BUKU SENDIRI
12.SPEAKER
13.BELAJAR BAHASA PERANCIS & INGGRIS
14.PERSIAPAN BOOTCAMP CCIE

BAGI YANG MEMBACA TULISAN INI HARAP DI AAMIIN-KAN

J J J J J J J J J J J J J J J J J J J J J J


Read More »

Selasa, 20 Mei 2014

Ketika NYONTEK sudah jadi hal yang biasa

kala itu aku duduk disemester 1, saat pertama merasakan ujian tengah semester dikampus tercinta. Pertama kali ngerasain ujian dengan status yang berbeda, mahasiswa.


Beberapa bulan kemudian, mulai terbiasa dengan hawa-hawa kampus. Mulai tahu bagaimana susahnya cari nilai dikampus. Beda banget sama SMK dulu, kalau nilai jelek tinggal ke ruang guru buat protes. Walaupun jadi mahasiswa juga bisa protes, tapi prosesnya yang jelas gak sama kaya anak sekolah. Okay, karena udah tau prosesnya riweuh aku pun berupaya keras untuk belajar tekun untuk mendapatkan nilai yang baik. Sebelum menginjakan kaki ke kampus ini aku sudah berjanji pada diriku sendiri, gak mau yang namanya asal kuliah, gak mau yang namanya males-malesan, dan mau tetep jadi anak yang membanggakan kedua orangtua walaupun dipisahkan jarak tak menghalangi keseriusan belajarku. Ngomongin soal UM, aku sih setuju-setuju aja dan gak ada yang bilang juga UM itu haram. Gak ada juga kan fatwa atau hadits yang mengatakan kalau UM itu dilarang? Hehehe . . . .

Kali itu IP pertamaku keluar, hemm cukup bagus walaupun tak begitu terlalu besar namun tetap bersyukur dengan nilai yang kudapat. Hanya huruf A dan B yang menghiasi rangkuman nilai. Walau kalau dilirik dengan teman-temanku yang lain IP nya luar biasa bagus. Hal itu membuatku lebih bersemangat agar disemester 2 nanti aku akan perbaiki nilai-nilaiku. Saat itu juga temanku yang lain berkata “nilai lo berapa? Kok gw bisa dapet D sih? Padahal gw masuk mulu lho… ah kalau gini gw UM aja deh.” Emm ga ada yang salah sih sama statement ini. Hidup ini pilihan, bener kan? Sama halnya kaya pilih jalan, masing-masing orang punya hak sendiri buat tentuin jalan mana yang dia lewati. ‘yang penti sampe kan?’, namun banyak yang tidak memerhatikan proses dari perjalanan tersebut. Sekali lagi saya ungkapkan, masing-masing orang punya pilihan sendiri. Begitupun saya J saya juga bukan mahasiswa yang tergolong pintar, nilai saya bagus karena saya rajin. Dibilang rajin juga enggak, rajinnya pas mau UTS, UAS dan UU aja bisa dibilang. Dikelas juga gak serius-serius banget. Bahkan dikelas biasanya ngurusin yang lain, Alhamdulillah saya diberikan kesempatan untuk mengikuti organisasi-organisasi keren dikampus. Setidaknya kelak ada cerita manis dikampus ungu ini. Kenangan menjadi seorang mahasiswa, walau demikian nilai tetap prioritas utamaku. Sampai sekarang pun juga masih belajar bagaimana memanage waktu dengan baik. Jadi mahasiswa serabutan itu menyenangkan, serabutan kesana kemari, serabutan ngerjain tugas, serabutan ngurusin organisasi, serabutan ngurusin lab, dan selalu serabutan cari nilai. Tapi aku bertekad gak boleh sampe nilai jelek, malu banget aktivis nilai akademisnya jelek. Pintar ngomong di podium, sering ngomong kesana-kesini tapi nilai jelek. Okay jangan tersinggung yang baca tulisanku ya, aku menceritakan prinsip diriku dan sama sekali nggak menyudutkan pihak manapun. Lebih baik kalau cerita ini memotivasi kalian, baik yang baru memulai perkuliahan ataupun yang ingin menyudahi perkuliahan. Buatlah cerita kuliah kalian semanis mungkin J

Balik lagi ngomongin soal UM, beberapa hari ini ketemu sama 3 orang mahasiswa psikologi yang lagi ribet ngomongin skripsi. Hehehe peka banget ini telinga kalau orang ngomongin skripsi. Lagi-lagi ngomongin UM, “eh gimana nilai pancasila lo udah di UM-in?”. seketika aku nggak mau denger lagi pembicaraan mereka. Udah seneng lihat mahasiswa semangat ngomongin skripsi, eh ngomongin UM lagi. “Gw lulus dengan IPK 3.4 dong, bangga banget ya gw”. Bagus sih ga ada masalah juga kalau memang alasannya buat kerja. Baiknya ditambah skill untuk mempertanggungjawabkan IPKnya. Aku aja merasa gak pantes nih dapet IPK x.xx. Okay okay semua harus dipertanggungjawabkan. Banyak orang memilih pilihan untuk UM karena mau skripsi, bagusnya masih ada rasa semangat untuk skripsi. Tapi sebagian temanku yang lain memilih untuk mengulang kelas demi memperbaiki nilai. Aku lebih senang dengan pilihan yang kedua. Mungkin kalian lebih tau apa alasanku. Memang sih yang namanya penyesalan selalu diakhir, “ya gimana kalau nilai gw jelek. Lo enak pinter, nilainya bagus-bagus”. Halooo tok tok tok gak ada orang pinter atau bodoh, yang ada orang yang mau belajar sama enggak. “ya lo enak ngerti, gw susah ngerti”. Lho, memangnya aku langsung ngerti? Mulanya akupun pusing. Namun aku masih mau mencoba belajar untuk bisa. Pesanku untuk mahasiswa yang ingin atau baru memulai perkuliahan, persiapkan dirimu, jangan sia-siakan uang yang telah orangtuamu berikan, kalau Cuma asal kuliah untuk apa? Namanya juga MAHASISWA, beda toh dengan SISWA? Berpikir kritis, bersikap analis dan jauhkan kata praktis. “kalau ada yang gampang ngapain cari yang susah”, tapi satu hal jangan sampai karena gak mau susah kita melupakan aarti penting sebuah proses. Hidup ini belajar kan? dan belajar itu didapatkan dari sebuah proses. Apakah Albert Einstein menemukan rumus itu langsung dapat? Enggak kan. baiklah balik lagi saya serahkan kepada para pembaca. Setiap orang punya pilihan masing-masing. Ada satu kata yang ku kutip dari seorang temanku “UM atau enggak itu urusan pribadi masing-masing. Mau mereka nyontek, pake cheat, pake database juga mereka punya tuhan yang selalu memantaunya. Mereka bisa membohongi pengawas, tapi apa bisa mereka membohongi tuhannya? Semua tergantung idealisme kita. Kita sebagai mahasiswa Cuma turun kejalan aja teriak-teriak orasi nyuruh anggota DPR MPR pada turun karena korupsi. Tapi sadarkah kita kalau kita secara nggak langsung mendidik diri kita untuk menjadi koruptor? Pembohong? Pembual? Pencuri? Lakukan dan terapkan kejujuran dari diri sendiri. Belajar, berdoa dan berusaha. Itulah MAHASISWA!!!”

Tadi sore aku menonton acara televisi, ada anak SMA tdak lulus selama 3 tahun. Dan pada tahun ke-4 dia lulus. Dari situ aku belajar arti kejujuran itu mahal. Ketika beliau ditawari untuk pakai ‘joki’, ia menolaknya sekalipun diberikan coretan kertas berisi kunci jawaban. Ia berkata, “aku ingin lulus dengan hasil jerih payahku”. Nggak nyangka ternyata masih ada yang memegang teguh arti kejujuran, jangan sampai kita menuntut arti kejujuran tapi kita sendiri mengajari diri sendiri untuk jadi pembohong.


BELAJAR KERAS DAN BEKERJA CERDAS
“Dedy Gunawan – CEO IDNetwork”

Sekian pemaparan dan tanggapanku mengenai kacamata seorang mahasiswa tingkat akhir merangkum fenomena yang terjadi disekelilingku. 
Read More »

Minggu, 18 Mei 2014

Konvigurasi VoIP (Voice Over Internet Protocol)

Kebetulan Tugas Akhir membahas mengenai VoIP, sekalian deh sharing ke temen-temen bagaimana konfigurasi pada VoIP. 

VoIP merupakan teknologi yang membawa sinyal suara digital dalam bentuk paket data dengan protokol IP. Suara yang masuk diubah dalam bentuk format digital.

Untuk menunjang pada saat konfigurasi VoIP, maka diperlukan instalasi Asterisk sebagai VoIP server di Ubuntu. 
Untuk meng-install paket Asterisk pada Ubuntu 12.04 lakukan perintah dibawah ini:

# apt-get install asterisk

perintah diatas digunakan untuk meng-install asterisk. Setelah melakukan proses instalasi, selanjutnya melakukan konfigurasi file sip.conf dengan menambahkan tulisan dibagian akhir file sip.conf sebagai berikut:

[111]
type=friend 
context=Syifa
username=111
secret=111
host=dynamic 
[222]
 type=friend
context=Syifa
username=222
secret=222
 host=dynamic

111 dan 222 digunakan sebagai nomor untuk melakukan pemanggilan pada saat VoIP dijalankan. sedangankan friend adalah type data yang mana saya mengatur VoIP dengan nomor panggilan yang dideklarasi dapat menerima dan memanggil panggilan. sedangkan Syifa hanya penamaan biasa dan 111 disitu berfungsi sebagai username dan secret adalah password.

Selanjutnya, melakukan konfigurasi pada file extention.conf dengan perintah:

#gedit /etc/asterisk/extension.conf

Kemudian ketikan perintah diatas untuk menambahkan tulisan dibagian akhir file extention.conf sebagai berikut:

[Syifa]
exten => 111,1,Dial(SIP/111)
exten => 222,1,Dial(SIP/222)



Untuk menjalankan semua konfigurasi yang telah dilakukan, selanutnya lakukan restart Asterisk dengan perintah:

  #/etc/init.d/asterisk restart

*perlu diketahui bahwa SIP merupakan protocol yang berada pada layer aplikasi yang mendefinisikan proses awal, perubahan dan pemutusan suatu sesi komunikasi multimedia. SIP dapat mengontrol sinyal untuk jaringan IP. Protocol SIP ini didalamnya terdiri dari beberapa protocol, diantaranya adalah Real Time Protocol (RTP) dan Real Time Control Protocol (RTCP) yang berfungsi untuk mentransmisikan media serta mengetahui kualitas layanan, serta Session Description Protocol (SDP) yang mendeskripsikan media dalam suatu komunikasi. Komponen SIP yang berhubungan dengan VoIP adalah User Agent dan Network Server.

Read More »

Konfigurasi EIGRP dan Tcl Script

Pada Lab kali ini kita akan mencoba untuk mengkonfigurasi EIGRP. Dimana ada 4 tahapan yang akan kita kerjakan. Dimana tahapan yang pertama akan dimulai dengan mengkonfigurasi EIGRP sebagai berikut:

Sebelum memulai, alangkah baiknya kita mengetahui sifat-sifat dari EIGRP, yaitu:
  • Distance Vector, dimana routing EIGRP ini bekerja berdasarkan distance atau jarak antar satu router dengan router yang lainnya
  • Fast Convergence, convergence ini adalah waktu dimana pada saat detik ke berapa jaringan yang kita bangun akan bersatu kembali pada saat terjadi disconnect atau jaringan terputus
  • Support VLSM, VLSM adalah salah satu metode subnetting yang mengklasifikasikan banyaknya alokasi IP disesuaikan dengan kebutuhan user. (Silahkan baca perbedaan VLSM dan CIDR)
  • Manual Summarization, kita harus mengatur summarization secara manual
  • Dual Algorithm
  • dan lain-lain
Konfigurasi Awal
Pada lab kali ini saya akan membuat 3 buah router, dimana saya menggunakan ios c2691. 




setelah itu tambahkan kabel serial dan fastethernet sesuai dengan interface pada gambar dibawah ini :
jika interface di GNS 3 kalian belum muncul, silahkan klik tombol ini agar interface yang kita buat menjadi terlihat. setelah itu aktifkan denga memilih tombol agar semua router aktif secara langsung.

catatan: ketika kita telah mengaktifkan tomol tersebut. cek device manager pada PC/Laptop kalian. Jangan kaget kalau performancenya langsung naik drastis. Tapi, jangan khawatir. GNS3 menyediakan idle PC dimana idle PC tersebut akan menormalkan atau menstabilkan performance pc/laptop kalian kembali. caranya seperti dibawah ini:


klik kanan pada router > idle pc > yes > (pilih yang ada gambar *(bintang)) untuk menentukan bahwa posisi tersebut adalah posisi pc/laptop kalian akan stabil > apply > ok

Lakukan hal yang sama pada R2 dan R3. Jika telah selesai, klik 2x pada R1. kita akan membuat topologi seperti berikut:

setelah itu dimulai dengan R1 dengan mengetik perintah seperti dibawah ini:

Hal diatas menandakan bahwa kita telah mengkonfigurasi interface f0/0 dengan ip address 13.13.13.1 dan subnet mask 255.255.255.0 dan juga interfce s0/0 dengan ip address 12.12.12.1 dengan nilai subnet 255.255.255.0, jangan lupa untuk mengaktifkan interface dengan perintah no shutdown di setiap interface yang telah kita konfigurasi. Interface Loopback berfungsi untuk mengganti jaringan fisik ke jaringan virtual. Interface Loopback mewakili setiap jaringan, dimana banyaknya loopback disetiap interface bisa mencapai milyaran :)

Langkah selanjutnya adalah, lakukan hal yang sama pada R2 dan R3. Masukan IP address sesuai dengan topologi diatas dengan perintah yang sama seperti pada router R1.

pastikan semua telah terkonfigurasi dengan benar dan jangan lupa untu menyimpan konfigurasi yang telah kita buat dengan perintah write  pada mode global.

Konfigurasi Routing EIGRP 
setelah semua di konfigurasi, masuk kembali pada CLI R1 untuk mengkonfigurasi routing EIGRP dengan mengetik perintah dibawah ini:
seperti pada prinsip routing dinamis, routing eigrp akan mendaftarkan network mana saja yang terhubung pada R1, yaitu network 12.12.12.0, 13.13.13.0, 10.0.0.0, dan 1.1.1.1. Perlu diketahui kembali saya paparkan bahwa roting eigrp bekerja berdasarkan distance vector. Lakukan perintah yang sama pada R2 dan R3 dengan mendaftarkan network yang masing2 dari router tersebut kenali (terhubung Langsung). Router eigrp 100, 100 menandakan bahwa AS number yang diberikan pada router eigrp tersebut adalah 100. Dimana pada R1 kita akan membuat routing EIGRP dengan AS number 100 dan network yang ia kenali adalah:
networl 12.12.12.0 dengan wildcard 0.0.0.0.255, dst.
Sebenarnya wildcard biasa kita jumpai pada routing OSPF, namun wildcard di EIGRP berfungsi untuk automatisasi auto-summary yang ada di EIGRP.

Catatan: untuk AS number harus sama di setiap router yang ingin dilewati rute paket yang akan dilewati.

R2:



R3:

setelah itu lakukan verifikasi di setiap router dengan mengetik perintah sebagai berikut:
R1:

R2:


R3:

Pastikan semua interface telah terdaftar sesuai dengan topologi yang telah kita buat. selanjutnya kita akan melakukan pengujian konektifitas menggunakan Tcl Script.
dibawah ini adalah contoh jika dilakukan pada R1, silahkan coba untuk R2 dan R3.

tclsh script layaknya sebuah script, pada perintah diatas saya berikan variabel bernama amanda dengan mendaftarkan setiap jaringan yang akan di uji coba untuk test PING. Pada saat perintah terakhir ketika variabel amanda di panggil maka sistem akan otomtis menge-ping ke setiap jaringan yang telah didaftarkan, maka hasilnya akan seperti ini:



Lab kali ini saya cukupkan sampai disini, pembahasan selanjutnya Insyaa Allah kita akan membahas mengenai 
KONFIGURASI LOAD BALANCING 
Silahkan topologi dan konfigurasi yang telah dibuat disimpan untuk melanjutkan lab selanjutnya. Jazakumullah Khairan Katsir ^_^
Read More »

Selasa, 06 Mei 2014

Who is your ideal president for june selection?

Assalamu'alaikum wr. wb . . . . .

First time i want to say thank you and greatfull to Allah SWT and Prophet Muhammad SAW. I never follow election, because five years ago when i was in 17th years old i dont have identity card. So, i can't follow them. But now, i must follow and choose who is the best of the weak for next 5 years.

First, i dont care about that. I dont like disscuss about politic. As a matter of fact, i dont know who is the candidate of president in this year. Indonesia should re-arrange of cabinet. 2 days ago, i read in one of online newspaper about other country. there is a parliament go to other city by train. He was stand up in train, at the same time there are society who use train but they sit up beside him. who come? can you imagine if that condition in indonesia? parliament in other country he dont need bodyguard, he dont need luxury vehicles, because what? society in their country realize that he only an employee of society. So, they work for us. I really proud of that country.

You can take a conclusion  from my statement above?
I hope there is candidate of president in my country like that. As a moeslim, i want to my candidate should adjust principle of moeslim like Abu Bakar Ash-Shidiq. He is a good people, he can manage his country. Maybe, if you are a moeslim, you know exactly about story of Abu Bakar Ash- Sidiq. 

I have been meet a girl beside me in collage. When i ask her, who is your ideal president for this country? She answer "i dont care about that,  if i choose or not in june, indonesia never change. so for what i choose? its not my job". I answer, "How come if all of student like you not choose??? 10.000 people not choose in election this year?? you give a way for corruptor again. How come if a good people try to become a leader not you choose? you will have a bad leader again for next 5 years. Open mind please as a student. we are a student. so, be critics about this!!!!" For  a minute she think again. She realized about my word. i hope she not becoming a shadow :)

As a fact, maybe nothing people who perfect in this world.But whe must choose the best of the best for this country.  

A leader who have minimal 10 character in muslim :
1. Faithful and Charity Salih
2. Straight intentions
3. A man
4. Not Asking Job
5. Adhering to the Law of Allah SWT
6. Decide Things With Fair
7. advising people
8. Not Receiving a bribe 
9. firm
10. Gentle        


ONE MAN ONE VOTE !!! 



 

 
Read More »